Thursday 2 August 2012

Mengapa Terus Biarkan Diri Memberi Alasan

Mengapa kita suka memberi alasan? Tidak tahu, tidak pandai, tidak seperti dia, tidak senasib baik seperti orang lain dan bermacam-macam lagi perkataan yang keluar dari hati dan perasaan kita. Adakah semua itu adalah alasan yang benar-benar dinamakan 'alasan' atau ia hanyalah sekadar perisai yang digunakan untuk menutup kelemahan diri sendiri?

Berapa tinggikah 'standard' diri kita selama ini? Adakah selama-lamanya dengan beralasan atau 'standard' diri kita memang kuat dan tinggi?

Hapuskanlah semua bentuk bahasa dibawah minda sedar kita ini selamanya kerana ia tidak membawa kita ke satu tahap yang tinggi seperti yang kita impikan. Jika ia masih lagi bersarang di minda, maka alasan akan terus menerus keluar dari sikap kita.

Fokuskanlah kepada apa yang kita impikan dan bukan apa yang tidak mahu. Jauhkanlah diri kita dari apa yang sering menyakiti hati dan perasaan kita. Jika itu yang berlaku kepada diri kita, maka semua yang kita harapkan berlaku akan menjadi satu keajaiban!

Tiada lagi alasan untuk kita terus menerus jauh dari kebahagiaan dan ketenangan. Tiada lagi alasan untuk orang lain terus menerus mengawal dan mengawasi kita. Kitalah yang menentukan apa yang kita impikan dan inginkan. Tiada lagi kesakitan jika kita membuang 1000 alasan dari diri kita selamanya!

Mengapa berhenti sekarang? Bergeraklah dan ubahlah sikap lama yang merugikan kepada yang menguntungkan!

No comments:

Post a Comment